Garut. Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama-Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Kecamatan Sukaresmi menggelar Peringatan Hari Lahir (Harlah) IPNU ke-69 dan IPPNU ke-68 di Mesjid Al Falah Kp. Rajapolah Ds. Padamukti, pada Jum’at (03/03/23) siang.
Kegiatan tasyakuran tersebut mengundang ketua Pimpinan Cabang (PC) IPNU Kabupaten Garut Faiz Sihab untuk memberikan sedikit pesan kepada pelajar NU Sukaresmi. Dalam kesempatan ini, Faiz menyampaikan tiga komponen yang harus dilakukan oleh anggota IPNU IPPNU. Ketiga komponen tersebut menyangkut soal keagamaan, keahlian dan keberlanjutan pendidikan.
“3 prinsip IPNU IPPNU yang harus selalu dilakukan yaitu, merawat keagamaan, merawat keahlian dan potensi, merawat keberlangsungan pendidikan,” katanya.
Faiz mengatakan, IPNU IPPNU selaku penerus daripada NU harus selalu menguatkan dan memperdalam basic keilmuannya, terlebih dalam keagamaan.
“Di IPNU IPPNU sendiri ada beberapa prinsip yang pertama merawat keagamaan, yang mana IPNU IPPNU selalu merawat tradisi ahlussunah wal jamaah,” uacapnya.
Lebih lanjut Faiz, IPNU IPPNU sendiri merupakan aset bagi masa depan bangsa. Oleh sebab itu, mutlak bagi pelajar NU untuk selalu memompa diri dengan keahlian yang dimiliki.
“Yang kedua merawat keahlian dan potensi, di IPNU IPPNU sendiri kami akan membina potensi yang dimiliki oleh putra-putri ibu, bapak sekalian sampai potensi itu bisa membanggakan organisasi, agama, dan negara,” tambahnya.
Kemudian yang ketiga, menurut Faiz, pelajar NU harus mempunyai mindset yang lebih jauh dalam hal memberikan kemanfaatan bagi sekelilingnya. Namun pola pikir tersebut tidak akan dimiliki kalau anggota IPNU IPPNU sendiri tidak mempunyai keinginan untuk mencarui pengetahuan dengan melanjutkan pendidikan.
Faiz menegaskan, keberlanjutan pendidikan, baik formal maupun nonformal sangat penting dilakukan oleh pelajar NU. Pasalnya, terang Faiz, ke depan IPNU IPPNU ini akan menjadi aktor yang akan membangun peradaban.
“Dan ketiga bisa menjadi generasi yang memiliki ilmu bermanfaat bagi dirinya sendiri maupun masyarakat dan organisasi, dan itu semua menjadi prinsip lahirnya IPNU IPPNU,” tutupnya.
Sebelum acara tasyakur ini ditutup, ketua PC IPNU Garut dipersilahkan untuk memotong tumpeng sebagai simbolis persembahan untuk harla IPNU IPPNU.