Garut. Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU IPPNU) Kabupaten Garut menggelar Training Of Trainer (TOT). Kegiatan yang bertempat dihelat di Pondok Pesantren Al Halim Garut ini digelar selama 1 (satu) hari, pada Selasa (27/06/23).
Dengan mengusung tema “Mengembangkan Sumber Daya Kader yang Progresif dan Inovatif”, sedikitnya 100 kader delegasi dari 23 Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU IPPNU se-kabupaten Garut.
M. Taopik selaku ketua pelaksana menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur yang terlibat, terkhusus kepada keluarga besar pondok pesantren AL Halim yang sudah bersedia memfasilitasi kegiatan ini.
“Terima kasih saya haturkan yang sebanyak-banyaknya kepada seluruh elemen yang terlibat, wabil khusus kepada keluarga pondok pesantren Al Halim yang sudah memfasilitasi kegiatan TOT ini,” ungkapnya.
Taopik menegaskan bahwa kaderisasi bukanlah proses yang mudah, perlu beberapa proses untuk membentuk suatu kesadaran yang kritis kepada setiap kader.
“Bicara kaderisasi bukan proses mudah, melainkan proses panjang untuk membentuk kesadaran kritis setiap kader yang mampu memiliki niat dan potensi yang kuat,” ucapnya.
Sementara itu, Faiz Sihab Ketua PC IPNU Garut menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut dipelopori oleh Departemen Kaderisasi. Yang mana kegiatan ini difokuskan kepada penguatan SDM kader IPNU IPPNU yang akan terjun dalam pelaksanaan MPLS di SLTA se-derjat se-kabupaten Garut.
“Kegiatan ini penting untuk kita sifati, selain infrastruktur yang memadai, pelaksanaan MPLS harus kita matangkan mulai dari penguatan SDM setiap kader IPNU IPPNU,” katanya.
Lanjut Faiz menerangkan kepada para peserta tentang 3 hal penting untuk terlaksananya MPLS-BA itu sendiri. Pertama, sinergitas PC dan PAC, dua Akselerasi Sasaran Inti Kaderisasi dan terakhir sistem Administrasi Kaderisasi berbasis digital.
“Ketiga hal ini harus kita fokuskan sebagai landasan dan orientasi dalam gerakan MPLS yang akan kita jalankan,” tambahnya.
Ia juga memberitahukan kepada peserta bahwa pelaksanaan MPLS ini sudah mendapatkan rekomendasi melalui surat yang dikeluarkan oleh dari Kemenag Kabupaten Garut melalui Kasi Penmad.
“Tinggal kita menjalankan di semua satuan pendidikan di bawah naungan kemenag, tanggung jawab ini harus kita jalankan,” ungkapnya.
Penyerahan secara simbolis buku peraturan pengarsipan oleh DISPUSIP Garut kepada IPNU IPPNU Garut.
Acara yang dibuka langsung oleh Wakil Bendahara Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Garut ini dihadiri oleh pengurus PC IPNU IPPNU Garut, ketua yayasan Al Halim, PCNU Garut, DISPUSIP (Dinas Perpustakaan dan Pengarispan) Kab. Garut, dan seluruh peserta delegasi dari 23 PAC IPNU IPPNU se kabupaten Garut.
Selain itu, ketua PC IPPNU Garut Alis Suminar menambahkan, tema yang diangkat pada TOT ini bertujuan agar peserta dapat mengetahui bahwa kaderisasi adalah kebutuhan yang sangat penting dalam organisasi.
Ia berharap dari beberapa materi yang akan disampaikan, semakin memotivasi para kader untuk semakin giat dalam belajar, serta berinovasi dalam potensi.
“Semoga materi yang akan disampaikan menjadi pelecut semangat dalam terlaksananya MPLS BA di lembaga pendidikan,” harap Alis.
Di akhir opening ceremony, sebelum pemaparan materi terlebih dahulu diadakan simbolis penyerahan buku peraturan pengarsipan oleh DISPUSIP Garut kepada ketua PC IPNU IPPNU Garut.
Setelah itu, acara dilanjutkan kepada kegiatan inti yakni pemaparan materi, ada 3 (tiga) materi yang menjadi fokus bahasan, antara lain; Media dan Publikasi oleh ketua PC IPNU Garut, Administrasi dan Sertifikasi oleh ketua PC IPPNU Garut, terakhir materi MPLS-BA dan Penguasaan Forum oleh Sekretaris PC IPNU Garut.
[…] Baca Juga: https://ipnuippnugarut.org/2023/06/28/kembangkan-sdm-kader-ipnu-ippnu-garut-selenggarakan… […]
[…] Baca Juga: https://ipnuippnugarut.org/2023/06/28/kembangkan-sdm-kader-ipnu-ippnu-garut-selenggarakan… […]